Polisi Gadungan Tipu Sejoli di Jakarta Barat, Residivis Ini Sudah Beraksi 17 Kali Dobe Kurniawan, July 4, 2025 Penipuan – Kasus penipuan dengan modus jual beli motor secara COD (cash on delivery) kembali terjadi di wilayah Jakarta Barat. Dua pria berinisial A dan IR berhasil diamankan setelah menipu sepasang kekasih di daerah Palmerah. Fakta mengejutkan terungkap: salah satu pelaku ternyata adalah residivis dan telah melakukan aksi serupa sebanyak 17 kali. Modus COD Palsu Bermula dari Penyamar sebagai Polisi Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi, Kapolres Metro Jakarta Barat, menjelaskan bahwa para pelaku menyamar sebagai anggota Polri saat melakukan transaksi. Dengan meyakinkan, mereka berpura-pura melakukan razia terhadap motor yang akan dijual korban, lalu menyita kendaraan tersebut dengan dalih surat-suratnya tidak lengkap. Pelaku Gunakan Alasan Hukum untuk Takuti Korban Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakbar, AKBP Arfan Zulkan Sipayung, pelaku A dan IR mendatangi korban ketika hendak melakukan transaksi penjualan motor. Saat itu, pelaku A mengaku sebagai anggota kepolisian dan memeriksa surat kendaraan. Dengan nada mengintimidasi, pelaku menyatakan dokumen kendaraan korban bermasalah dan mengancam akan menindak secara hukum. Barang Bukti dan Pengakuan Mengejutkan Polisi berhasil menyita dua unit motor dari tangan pelaku. Namun, berdasarkan pengakuan tersangka, mereka telah menjual sebagian besar motor hasil kejahatannya. Harga motor curian tersebut dilego dengan sangat murah, berkisar antara Rp 3 hingga Rp 6 juta. Residivis Narkoba yang Kembali Berulah Pelaku A diketahui memiliki catatan kriminal. Ia pernah dipenjara selama empat tahun atas kasus narkotika di tahun 2014. Kini, ia kembali harus berhadapan dengan hukum atas tindak penipuan yang merugikan banyak korban. Target Korban dengan Motor Tanpa Dokumen Lengkap Dalam menjalankan aksinya, pelaku melakukan pengamatan terlebih dahulu terhadap calon korban yang hendak menjual motor tanpa surat-surat lengkap. Setelah mengumpulkan informasi, mereka menyamar sebagai pembeli, lalu berpura-pura sebagai polisi saat transaksi berlangsung. Polisi Imbau Masyarakat Waspada Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi jual beli kendaraan, khususnya dengan sistem COD. Pastikan dokumen kendaraan lengkap dan lakukan transaksi di tempat yang aman seperti kantor polisi atau tempat umum yang ramai. News kejahatan berulangmodus penipuan polisi palsupenipuan sejolipolisi gadunganresidivis Jakarta Barat