Buron Kripto Rp 9 Triliun Ditangkap di Mal Mewah Bangkok, Polisi Gerak Cepat Cahaya Cinta, October 5, 2025October 13, 2025 beritapenipuan.id – Seorang pria Portugal berinisial Pedro M. (39) ditangkap di sebuah mal mewah di Bangkok atas dugaan penipuan kripto dan kartu kredit global senilai USD 580 juta atau sekitar Rp 9,6 triliun. Ia tinggal secara ilegal di Thailand sejak 2023 setelah gagal memperpanjang visa dan mendaftarkan alamat tinggal. Penangkapannya bermula ketika seorang jurnalis Portugal mengenali sosoknya secara tak sengaja di mal tersebut. Laporan ini disusul oleh respons cepat polisi Thailand. Modus Penipuan dan Jejak Kejahatan Digital Pedro M. dituduh menjalankan sindikat penipuan yang menjangkau berbagai negara, termasuk Portugal, Filipina, dan Thailand. Ia diduga menggunakan platform kripto dan skema kartu kredit palsu untuk mengambil dana investor. Selain itu, Pedro dilaporkan terus melakukan aktivitas ilegal di Thailand, menipu orang lokal hingga jutaan baht meski statusnya sudah menjadi imigran gelap. Interpol juga mencatat Pedro terlibat dalam kejahatan finansial di berbagai yurisdiksi lainnya, memperkuat dugaan bahwa ini sindikat lintas negara. Metode Penangkapan dan Identifikasi Polisi Thailand mengerahkan lebih dari 10 petugas berpakaian sipil ke lokasi untuk mengendus keberadaan Pedro. Mereka menggunakan sistem pengenalan wajah dan verifikasi biometrik untuk memastikan identitasnya. Pedro ditangkap saat menggunakan ponsel di area mal dan tampak gugup. Sebelum ditangkap, Pedro telah “menghindari” surat perintah penangkapan sejak tiba di Thailand. Ia menetap di negara itu meskipun status imigrasinya sudah kedaluwarsa. Tantangan Penegakan Hukum Kripto di Asia Tenggara Penangkapan Pedro menunjukkan upaya lebih serius dari otoritas Thailand dalam memberantas kejahatan sifatsiber dan kripto. Kasus ini menjadi salah satu dari serangkaian penangkapan buronan kripto internasional tahun ini di kawasan Asia Tenggara, dimana negara-negara seperti Thailand dan Indonesia bekerja sama. Namun, kompleksitas transaksi kripto lintas batas, anonimitas teknologi blockchain, dan regulasi yang berbeda-beda di tiap negara menjadi tantangan besar. Penangkapan ini diharapkan menjadi peringatan bagi pelaku kejahatan kripto dan pengingat bagi investor agar selalu waspada terhadap investasi online. Meski nilai kerugian begitu besar, penegak hukum kini menunjukkan bahwa mereka mampu mengejar unsur-unsur kejahatan digital hingga ke mancanegara. Business buronan kripto PortugalInterpol kriptokejahatan siber Asia TenggaraPedro M Thailandpenangkapan buronan kriptopenipuan kartu kredit globalpenipuan kripto internasionalsindikat penipuan lintas negara