Amisha dan Brenda: Terjebak Modus Penipuan Lowongan Kerja Online Cahaya Cinta, September 24, 2025September 29, 2025 beritapenipuan.id – Amisha (25) dan Brenda (24), dua perempuan asal Jakarta, mengungkapkan pengalaman pahit mereka setelah menjadi korban penipuan lowongan kerja online. Keduanya mendaftar pekerjaan melalui platform daring dan mengikuti proses wawancara yang tampak profesional. Namun, setelah dinyatakan diterima, mereka diminta untuk membayar sejumlah uang sebagai syarat administrasi. Proses Pendaftaran dan Wawancara Amisha menemukan iklan lowongan kerja di situs pencarian kerja dan menghubungi nomor yang tertera. Ia kemudian mengikuti serangkaian tes dan wawancara melalui aplikasi pesan. Setelah dinyatakan lolos, ia diminta untuk membayar biaya administrasi sebesar Rp 1 juta. Brenda mengalami hal serupa setelah melihat iklan lowongan kerja di media sosial. Setelah mengikuti proses seleksi, ia diminta untuk membayar Rp 800 ribu sebagai biaya pendaftaran. Tanda-Tanda Penipuan yang Terlewatkan Keduanya mengaku tidak curiga karena proses wawancara berlangsung lancar dan komunikasi dengan pihak perusahaan tampak profesional. Namun, setelah melakukan pembayaran, mereka tidak menerima informasi lebih lanjut dan tidak dapat menghubungi pihak yang bersangkutan. Baru setelah itu, mereka menyadari bahwa mereka telah menjadi korban penipuan. Langkah yang Diambil dan Imbauan Kepolisian Amisha dan Brenda melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam mencari pekerjaan online. Beberapa tanda lowongan kerja palsu antara lain: meminta pembayaran di awal, tidak memiliki alamat kantor yang jelas, dan komunikasi yang tidak transparan. Pentingnya Edukasi dan Kewaspadaan Kasus ini menyoroti pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai risiko penipuan lowongan kerja online. Masyarakat diimbau untuk selalu memeriksa kredibilitas perusahaan dan berhati-hati terhadap tawaran pekerjaan yang terlalu menggiurkan. Dengan kewaspadaan dan pengetahuan yang cukup, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari modus penipuan serupa. Business Amisha dan Brendacara mengenali lowongan palsulowongan kerja palsumodus penipuan kerjapekerjaan fiktifpenipuan biaya administrasi kerjapenipuan kerja daringpenipuan lowongan kerjapenipuan onlinepenipuan rekrutmen online